Ni hao, readers! Kali ini, tim Taiwan Studies akan membahas mengenai suku-suku aborigin di Taiwan. Suku? Iya, Suku! Seperti di Indonesia yang punya beragam suku seperti suku Batak, Jawa, Sunda, ataupun lainnya, Taiwan juga memiliki suku-suku asli. Tiap suku-suku ini memiliki kebudayaan masing-masing yang sangat menarik mulai dai bahasa, desain baju dan perhiasan, dan juga tari-tarian ritual.
Ketika Belanda tiba (dari 1624 hingga 1662 dan dari 1664 hingga 1668.), satu-satunya penduduk di pulau itu adalah penduduk asli Taiwan, suku-suku asli di Taiwan. Sebelum Belanda datang, suku-suku asli Taiwan telah tinggal di pulau itu tanpa terusik selama ribuan tahun.
Taiwan memiliki 16 suku aborigin. 16 suku aborigin Taiwan menduduki pulau Taiwan selama 15.000 tahun sebelum orang-orang Han dari daratan Tiongkok tiba pada abad ke-17. Meskipun saat ini jumlahnya hanya sekitar 541.000 (2% dari populasi), kita masih dapat melihat langsung budaya mereka di Taiwan. 16 suku tersebut adalah;
Amis
Atayal
Paiwan
Bunun
Pinuyumayan
Rukai
Tsou
Saisiyat
Yami
Thao
Kavalan
Truku
Sakizaya
Sediq
Hla’alua
Kanakanavu
Tiap suku memiliki budaya yang unik, bahkan aliran kepercayaan sendiri. Film dokumenter mengenai suku-suku Taiwan dapat dilihat di bawah ini, Readers:
Diakui dan Dilindungi Pemerintah Taiwan
Namun, berbagai suku, serta budaya dan bahasa masing-masing, perlahan-lahan hilang. Dari 26 bahasa asli Formosa (Aborigin Taiwan), hanya sedikit yang tersisa. Perlahan-lahan digantikan oleh bahasa Mandarin.
Presiden Tsai Ying Wen adalah preiden pertama Taiwan dengan latar belakang suku aborigin Taiwan. Neneknya rupanya adalah orang asli Taiwan dari suku asli Paiwan.
Selain itu, President Tsai Ing Wen adalah presiden pertama yang meminta maaf megenai kondisi suku-suku Asli Taiwan. Pemimpin itu mengatakan dia menawarkan "permintaan maaf sepenuhnya" atas nama pemerintah dan negara atas perlakuan yang dialami penduduk asli Taiwan selama bertahun-tahun.
If we wish to declare ourselves as a country of one people, we need to face these historical facts. We have to face the truth.”
Artis Taiwan yang juga termasuk suku Aborigin:
Ternyata, penyanyi terkenal Taiwan bernama A-mei (張惠妹, Chang Hui-mei), yang sempat duet dengan Jay Chou, juga bersuku dari salah satu suku aborigin Taiwan, bersuku Pinuyumayan.